Surabaya - Perusahaan bergerak makron produk kosmetik, PT Kosmetika Global Indonesia atau Kosme, siap menggandeng petani lokal untuk mendapatkan bahan baku. Hal itu dilakukan setelah adanya peningkatan permintaan produk skin care, body care maupun obat-obatan dari bahan alami lokal dari Indonesia.

"Sejak tahun 2018, kami produksi kosmetik sebagai maklon, dengan sebagian besar bahan baku lokal. Di tahun 2021 ini, permintaan mengalami peningkatan. Sehingga kami perlu tambah lagi bahan baku alami lokal," kata Titis Indah Wahyu S.Farm Apt, Direktur PT Kosmetika Global Indonesia.

Titis mengungkapkan hal itu seusai tampil dalam talkshow Medical Tourism Indonesia di arena Jatim Fair 2021 Grand City Convex, Surabaya.

Lebih lanjut, Titis mengatakan, dalam tiga tahun operasional, Kosme sudah melayani lebih dari 50 brand untuk produk skin care dan body care. Mayoritas meminta untuk menggunakan bahan baku alami asli Indonesia, mengingat khasiat-nya cukup sesuai dengan kondisi kulit orang Indonesia.

"Tren orang untuk back to nature (kembali ke alam), juga mendorong peningkatan permintaan produk berbahan alami ini," tambah Titis.

Produk alami yang bisa menjadi bahan baku kosmetik dari Kosme ini, antara lain adalah Sugar Cane atau tebu, Pegagan, Porang, hingga Jahe. Termasuk saat ini kebutuhan kosmetik untuk minyak esensial spa (essential oil) dan medis tradisional.

Didukung oleh tim riset and development, Titis mengaku pihaknya banyak melakukan inovasi.

"Salah satunya tebu, ternyata tidak hanya untuk gula saja. Melalui olahan yang pas dan aman, bisa berkhasiat mengatasi jerawat," jelas Titis.

Hal ini karena kemampuan dari tebu yang bisa mendorong pengelupasan sel kulit mati, sehingga mencegah adanya penyumbatan pada pori-pori wajah.

Kemudian produk Porang (Amorphophallus mueller), yang saat ini sedang naik daun, daripatinya juga dapat menghilangkan jerawat pada kulit wajah, sekaligus sebagai anti-inflamasiada kulit, yakni mengatasi peradangan pada kulit.

Sedangkan jahe (Zingiber officinale), memiliki kandungan antiseptik dan antioksidan yang  berfungsi untuk melawan bakteri penyebab jerawat sekaligus membersihkan kulit, serta membantu tubuh mengeluarkan racun.

Tanaman Pegagan (Cantella Asiatica) berkhasiat meregenerasi kulit sekaligus memperbaiki kerusakan kulit, karena mengandung berbagai zat aktif, salah satunya asiaticosida.

"Karena itu kami berharap bisa menggandeng banyak petani dari produk-produk tersebut untuk mampu menghasilkan produk terbaik dan bisa memenuhi kebutuhan pasar," beber Titis.

Pihaknya tidak ada target. Namun membuka kerjasama seluas-luasnya. Mengingat saat ini, untuk 1 ton bahan baku pirang, bisa menghasilkan lebih dari jutaan botol produk skin care.

"Sementara target kami kedepan, produk kami bisa meluas ke pasar ekspor. Saat ini belum ada permintaan secara pasti, namun komunikasi dan potensi dengan para eksportir dan permintaan dari luar negeri yang cukup tinggi," ungkap Titis.

Kehadiran Kosme diajang Jatim Fair 2021 diharapkan bisa mengenalkan brand perusahaan serta ada jaringan ke petani untuk bisa menjadi mitra dari Kosme. (Her)