India Menyuntik 25 Juta Dosis Vaksin Sehari

MUS • Saturday, 18 Sep 2021 - 10:56 WIB

Oleh Prof Tjandra Yoga Aditama

Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI/Guru Besar FKUI/anggota IAVG COVAX

Mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara dan Mantan Dirjen P2P & KaBaLitBangKes

Teman-teman saya di India sejak tadi malam sampai pagi ini menyampaikan  informasi bahwa pada Jumat kemarin India berhasil "memecahkan rekor dunia" (bukan benar-benar ada istilah rekor) karena mampu memberikan 25 juta dosis vaksin dalam satu hari. Dua negara bagian India yang kemarin memvaksinasi terbanyak di negara itu adalah Karnataka yang menyuntikkan 2,69 juta dan negara bagian Bihar dengan lebih dari 2,6 juta suntikan.

Sebelum ini, "rekor" kabarnya dipegang oleh Tiongkok yang pernah memvaksinasi 24,7 juta dosis vaksin sehari pada bulan Juni 2021 lalu. 

Sehubungan dengan "prestasi" vaksinasi India ini, ada 2 hal yang mungkin dapat dihubungkan dengan kita di Indonesia. 

Pertama, penduduk kita sekitar seperempat India, jadi kalau semata-mata hitungan matematis maka 25 juta dibagi 4 dapat sekitar 6 juta suntikan perharinya di negara kita.

Kedua, dengan makin banyaknya rakyat India yang divaksin maka dapat diharapkan India segera memberikan lebih banyak vaksin yang diproduksinya untuk negara-negara lain di dunia, antara lain melalui mekanisme COVAX. 

Tadi malam saya dan seluruh 12 orang anggota IAVG COVAX juga menyinggung perkembangan di India ini pada rapat yang membicarakan ronde ke-7 pembagian vaksin ke dunia. Kami 12 orang international expert ini memang bertugas memvalidasi pembagian vaksin dari COVAX ke seluruh dunia, termasuk ke Indonesia. 

Tadinya kami di COVAX menargetkan untuk membagi 2 milyar dosis vaksin tahun ini. Tapi karena masalah ketersediaan maka sejauh ini mungkin sekitar 1,5 milyar yang akan dicapai.