Bioskop Dan Beberapa Tempat Wisata Di Jakarta Boleh Beroperasi Mulai Minggu Ini

FAZ • Thursday, 16 Sep 2021 - 10:20 WIB

Jakarta - Pemerintah telah memberikan izin bioskop untuk kembali beroperasi terutama di daerah Jakarta dengan mengikuti protokol kesehatan dan pembatasan jumlah pengunjung. Ketua Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) Djonny Syafruddin mengatakan, pembukaan bioskop ini adalah suatu hal yang sangat baik. 

“Terima kasih telah diberi izin, seperti yang kita tahu kan sejak tahun 2020 bioskop sempat buka tutup tapi kita sabar dan ikutin padahal selama kita sempat buka tidak ada masalah dan kita juga tertib pada saat itu,” kata Djonny kepada Radio MNC Trijaya, dalam program Trijaya Hot Topic Pagi, Rabu (15/09/2021).

Djonny juga mengatakan, adanya aplikasi PeduliLindungi akan sangat membantu beroperasinya bioskop di masa pandemi ini. “Dengan adanya aplikasi ini justru lebih baik lagi. Kooperatif dan aspiratif dilakukan saat ini,” kata Djonny.

Bioskop dijadwalkan akan dibuka mulai besok tanggal 16 September 2021, namun per hari ini sudah ada beberapa bioskop yang mulai beroperasi. Djonny juga menghimbau kepada seluruh bioskop yang akan kembali beroperasi untuk tetap mengikuti aturan dan protokol yang ada, serta memanfaatkan aplikasi PeduliLindungi yang telah disiapkan oleh pemerintah.

“Saya katakan semua harus patuh dan jangan main-main ini kita sudah diberi kesempatan oleh pemerintah,” tambah Djonny.

Dalam kesempatan yang sama, beberapa tempat wisata di Jakarta juga telah diberikan izin beroperasi oleh pemerintah, salah satunya Taman Mini Indonesia Indah (TMII). TMII telah beroperasi sejak tanggal 20 Agustus hanya untuk kegiatan olahraga bagi masyarakat.

Humas TMII Adi Widodo mengatakan, mulai tanggal 17 September TMII akan dibuka juga untuk rekreasi dengan beberapa pembatasan dan ketentuan.

“Untuk anak umur di bawah 12 tahun tidak diperbolehkan, karena belum mendapatkan vaksinasi sesuai dengan himbauan pemerintah,” ujar Adi.

TMII akan dibuka dengan membatasi kapasitas pengunjung yang akan masuk yaitu 50% yang berarti pengunjung yang masuk tidak boleh lebih dari 15.000 orang.

“Pengunjung yang masuk juga harus taat prokes,” tambah Adi

Adi mengingatkan pengunjung harus menggunakan aplikasi Peduli Lindungi untuk masuk ke TMII dan jika bermasalah, pengunjung harus menunjukkan bukti vaksinasi terlebih dahulu.

Selain itu, Adi juga mengatakan bahwa pihak TMII akan melakukan pengawasan dengan memberikan pengumuman dan himbauan kepada pengunjung yang akan datang  dan menyiapkan petugas disetiap wahana yang ada. Wahana yang akan dibuka terlebih dahulu adalah wahana yang outdoor.

Saat ini pihak TMII sedang melakukan perbaikan dan pembenahan untuk beberapa fasilitas seperti tempat cuci tangan, pemasangan tanda keluar masuk dan petunjuk arah untuk mempermudah pengunjung. (EVIN)