Dukung UMKM, Stafsus Menteri BUMN: Inisiasi Hulu ke Hilir secara Sistematis

FAZ • Friday, 13 Aug 2021 - 11:32 WIB

Jakarta - Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menyatakan, Kementerian BUMN telah melakukan berbagai inisiasi untuk mendukung UMKM Indonesia. Dalam Launching & Discussion "Indonesia UKM Forum" Trijaya Networks, Kamis (12/8/2021), Arya memaparkan berbagai program untuk membantu UKM dalam hal peningkatan kapabilitas, akses pembiayaan, dan akses pasar.

"Kami tidak hanya menyiapkan market, tetapi juga pelatihan di Rumah BUMN, bahkan mulai dari pendanaan. Ada beberapa sumber pendanaan, CSR BUMN, PMN, Pegadaian, maupun BRI. Kami siapkan dari hulu ke hilir secara sistematis, tidak lepas-lepas," jelas Arya.

Sebanyak 530 ribu UMKM dikelola BUMN, 23 ribu teregistrasi di Indonesia Mall, yaitu bentuk kerjasama BRI dengan e-commerce, dan target 59 juta untuk dikejar oleh BUMN Holding Ultra Mikro, yang dibentuk melalui integrasi BRI, Pegadaian, dan Mekaar.

"Kami punya 246 Rumah BUMN untuk membawa UMKM Naik Kelas melalui pemberdayaan 'go modern, go digital, go global'. Bisa dikatakan yang punya kaki sampai ke level kabupaten, untuk pembinaan UMKM, adanya di Kementerian BUMN. Mudah-mudahan tahun depan sudah terdata, akan menjadi motor pembinaan UMKM di Indonesia," jelas Arya.

Sementara untuk mendukung akses pada pasar dalam dan luar negeri, BUMN menginisiasi Pasar Digital (PaDi UMKM), platform digital untuk memonitor kontribusi BUMN terhadap UMKM di seluruh Indonesia.

"Jadi e-procurement BUMN bisa lewat PaDi UMKM, kita berharap, pemerintah sampai level provinsi, memanfaatkan data yang kami miliki karena sudah terverifikasi," kata Arya.

Meski begitu, Arya mengakui berbagai langkah perlu bekerja sama dengan semua pihak. Rumah BUMN ditargetkan menjadi ujung tombak mengerjakan upaya untuk UMKM, dengan kekuatan yang besar, sehingga sinergitas akan ditingkatkan.

“Kami tidak akan berhenti dan terus berupaya dalam memberikan pembinaan UMKM terus menerus dengan langkah yang kita lakukan. Jadi bantu kami juga untuk membantu dan menata UMKM di Indonesia,” ujar Arya.