Paskibraka Lakukan Vaksinasi Covid-19,  Deputi Asrorun Niam: Bisa jadi Teladan untuk Masyarakat

MUS • Monday, 9 Aug 2021 - 20:57 WIB

Jakarta - Seluruh Calon Paskibraka Nasional 2021 yang mengikuti Diklat di PPPON Cibubur mengikuti vaksinasi Covid-19 untuk tahap ke-2 di RSON yang berada di Komplek PPPON Cibubur hari ini, Senin (9/8/2021). Menurut penanggung jawab kegiatan dari Kemenpora, Deputi Pengembangan Pemuda Asrorun Ni'am Sholeh menegaskan bahwa kegiatan vaksinasi kali ini di samping sebagai upaya menjaga  kesehatan dengan mewujudkan kekebalan kelompok (herd immunity), diharapkan menjadi teladan bagi masyarakat, khususnya pemuda berkontribusi mencegah dan menanggulangi wabah. 

"Vaksinasi ke-2 pada hari ini sangat penting untuk upaya mewujudkan kekebalan kelompok, di samping itu juga menjadi moment strategis untuk membangun keteladanan, diharapkan adik-adik Paskibraka menjadi role model bagi masyarakat. Paskibraka juga menjadi  duta, yang dapat memberikan pesan bahwa vaksinasi penting dilaksanakan sebagai ikhtiar mencegah penularan wabah dengan mewujudkan herd immunity", ucap Asrorun Niam menyemangati para peserta di sela memantau vaksinasi di RSON Cibubur. 

Perihal mekanisme vaksinasi, Kemenpora telah berkoordinasi dan berkonsolidasi dengan seluruh elemen, baik daerah maupun Kementerian Kesehatan. Semua Capaska yang berangkat dari asal masing-masing telah dipastikan mendapatkan vaksin dosis pertama, dan di tengah diklat dilangsungkan tahap keduanya. 

"Kami telah berkoordinasi dengan semua pihak baik pusat maupun daerah untuk mengikhtiarkan kesehatan para calon Paskibraka dengan penegakan protokol kesehatan dan juga vaksinasi. Semua dipastikan sudah mendapat vaksin pertama sebelum keberangkatan dan saat ini yang kedua. Untuk vaksinnya itu sendiri, sebagaimana penjelasan Kemenkes untuk vaksin saat ini yang diizinkan untuk usia dibawah 18 adalah Vaksin Sinovac, semua pakai itu," tegasnya. 

Salah satu peserta Calon Paskibraka Nasional 2021 Aurel Febrina yang berasal dari Provinsi Lampung menyatakan bahwa, vaksinasi sangatlah penting baginya, karena ini untuk imunitas dalam situasi pandemi seperti ini, ditambah sebagai persiapan tugas di Istana. Kebanggaan tersendiri juga sebagai role model, pelopor vaksin dikalangan pemuda. 

"Bangga sebagai role model. Kita harus memberi tahu mereka bahwa vaksin tidak berbahaya, vaksin berguna untuk diri sendiri dan masyarakat yang lain agar tidak terpapar, jadi jangan takut ikut vaksin karena vaksin tidak berbahaya," tutupnya. (Jak)