Jakarta - Para tokoh nasional dari lintas profesi mendeklarasikan Forum Solidaritas Kemanusiaan, kemarin. Sekjen Palang Merah Indonesia (PMI), Sudirman Said, disepakati para pemrakarsa Forum Solidaritas Kemanusiaan sebagai Koordinator Nasional. Hal ini disampaikan pembaca deklarasi Forum Solidaritas Kemanusiaan, Nursyahbani Katjasungkana dan Profesor Winda Mercedes Mingkid, secara daring, kemarin.

Forum ini juga menyetujui Guru Besar Universitas Gadjah Mada, Profesor M. Baiquni sebagai Koordinator Dewan Pengarah. Forum Solidaritas Kemanusiaan ini beranggotakan para tokoh lintas generasi, lintas wilayah, lintas gender, lintas profesi dan juga lintas agama. 

Pada daftar susunan pengurus terdapat nama Guru Besar dari Universitas di seluruh Indonesia serta beberapa organisasi sosial kemanusiaan seperti Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Palang Merah Indonesia (PMI), Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Lembaga Amil Zakat Infaq Shadaqah Muhammadiyah (LazisMu), Persatuan Gereja Indonesia (PGI), Yayasan Buddha Tsu Chi, FoodBank of Indonesia, Lembaga Survei KedaiKOPI dan Yayasan Tifa. 

"Total ada lebih dari 60 organisasi dan perorangan yang tergabung dalam Forum ini," jelas Nursyahbani.

Sudirman Said menjelaskan bahwa Forum ini terbentuk memang untuk membantu meringankan beban negara yang saat ini sedang berjibaku melawan pandemi Covid-19. "Persoalan yang dihadapi negara dalam menghadapi pandemi Covid-19 sangat besar, oleh karena itu, diperlukan kekuatan kolektif, keharmonisan dan kemauan untuk saling menolong," tambah tokoh kemanusiaan ini.

Selanjutnya, Sudirman menambahkan, inilah waktunya bangsa Indonesia menampilkan watak aslinya, menghadirkan keluhuran yang akan memperkuat solidaritas kemanusiaan dalam menghadapi pandemi ini. 

"Forum Solidaritas Kemanusiaan ini, forum terbuka, menyatukan kekuatan masyarakat dari seluruh Indonesia bahkan luar negeri untuk membantu negara keluar dari Pandemi Covid-19," tegas Sudirman.

Selain Deklarasi, Forum Solidaritas Kemanusiaan juga menghadirkan diskusi publik tentang kemanusiaan dengan menghadirkan pembicara Inayah Wahid, Budiman Tanuredjo, Puthut E.A, Fristian Griec, Balqis Manisang, Gaib Maruto Sigit dan dimoderatori Budi Adiputro.