Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta Periode 2021-2025 Resmi Dilantik

MUS • Tuesday, 25 May 2021 - 22:47 WIB

Jakarta - Dr. Ma’mun Murod, M.Si, resmi dilantik menjadi Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) periode 2021-2025, pada Selasa (25 Mei 2021) pukul 13.00 WIB di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UMJ.  

Pelantikan Rektor UMJ dilaksanakan setelah terbit Surat Keputusan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Nomor 1230/KEP/I.0/D2021 tentang Pengangkatan Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta.

Dr. Ma’mun Murod yang sebelumnya menjabat sebagai Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UMJ ini dilantik oleh Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Dr. H. Anwar Abbas. Ma’mun terpilih menjadi rektor, menggantikan Dr. Endang Sulastri, sebagai Pejabat (Pj) Rektor UMJ. 

Dalam sambutan pertamanya sebagai rektor UMJ , Ma’mun Murod mengutip pidato politik Abu Bakar saat dibaiat sebagai Khalifah di tsaqifah Bani Saidah, yang bermakna bahwa jika pemimpin telah dipilih, perlu didukung karena kebaikannya, kejujurannya, tapi jika berbuat salah, maka harus diluruskan.

Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, pelantikan rektor baru UMJ dilaksanakan secara hybrid ; perpaduan daring dan luring dan dihadiri para tokoh nasional.   

Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir hadir secara daring. Prof. Abdul Mu’ti, Ketua Badan Pengurus Harian UMJ sekaligus Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, hadir secara luring bersama tamu undangan Ketua MPR Bambang Soesatyo, Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan, Menko Polhukam Mahfud MD, Walikota Tangerang Selatan Benyamin Davnie. Sedangkan Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid turut serta menyaksikan pelantikan secara daring.

Setelah usai prosesi pelantikan, Menkopolhukam Mahfud MD, menyampaikan pesan dan amanah terkait fenomena yang sedang terjadi di Indonesia.

"Universitas sekarang seolah-olah menjadi terdakwa utama dalam kerumitan di Indonesia. Korupsi itu sekarang vertikal, dari atas-bawah. Maka, menjadi pertanyaanlah bagaimana ‘kerja’ perguruan tinggi agar melahirkan lulusan-lulusannya yang tidak korup,” kata Mahfud MD.

Senada dengan pernyataan Menkopolhukam, Ketua MPR Bambang Soesatyo menyampaikan tantangan yang sedang dihadapi bangsa Indonesia mulai dari pertahanan keamanan, ekonomi, juga politik dan demokrasi.  UMJ dapat berkontribusi untuk melakukan kajian di beberapa bidang tersebut. 

Ketua Umum PP Muhamadiyah Prof. Dr. Haedar Nashir, memberikan sambutan terakhir sekaligus pesan penting kepada rektor UMJ terpilih, seraya mengutip salah satu keluarga Nabi, bahwa amanah itu harus dijaga dengan sebaik-baiknya, terlebih kepada mereka yang memberi amanah.

Ditambahkan oleh Haedar bahwa UMJ sebagai Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) tertua, harus bisa bersanding dengan PTM lain yang sudah memiliki rekognisi nasional dan internasional seperti UM Malang, UM Yogyakarta, dan UM Surakarta. 

Oleh karena itu, UMJ secara spesifik harus menjadi center of excellence, sekaligus menjadi pilar umat untuk  mendorong kemajuan bangsa.