BSMI Kirim Relawan Medis dan Obat-obatan ke Palestina

FAZ • Saturday, 22 May 2021 - 17:38 WIB

Jakarta - Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) akan memberangkatkan sejumlah relawan medis dan obat-obatan ke Gaza Palestina.

Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional (DPN) BSMI M. Djazuli Ambari mengatakan, pengiriman relawan medis ke Gaza adalah bagian dari tanggung jawab BSMI sebagai bagian dari bangsa Indonesia yang aktif dalam misi kemanusiaan dunia.

Djazuli mengaku, Kementerian Kesehatan Palestina secara resmi meminta BSMI untuk membantu kebutuhan kesehatan yang masuk dalam kondisi darurat, terutama di Gaza.

"Dalam surat resminya, Kementerian Kesehatan Palestina perlu dukungan obat-obatan, peralatan laboratorium, fisioterapi, kebutuhan untuk tindakan operasi, termasuk bahan bakar untuk RS," ujar Djazuli di Jakarta, Sabtu (22/5/2021).

"Kontak kita di Gaza juga menyebutkan bantuan dokter spesialis dari luar juga sangat membantu. Insya Allah kita ikhtiar memberangkatkan relawan medis dan pengiriman ambulans ke Gaza," kata Djazuli.

Menurutnya, bantuan dari masyarakat Indonesia melalui BSMI juga sudah disalurkan lewat bantuan tahap pertama. Diantaranya, pemenuhan obat-obatan, kursi roda dan alat bantu korban luka serta santunan bagi korban luka, termasuk perempuan dan anak di RS Asy-Shifa Gaza.

"Pada tahap selanjutnya insya Allah pengiriman berupa relawan medis ke Gaza dan pengiriman bantuan ambulans sumbangan dari masyarakat Indonesia. BSMI fokus pada tindakan kemanusiaan di bidang medis. Insya Allah kami akan berkoordinasi dengan semua stakeholder resmi termasuk Kementerian Luar Negeri," ungkap Djazuli.

Dia menilai, semangat pengiriman relawan medis BSMI ke Gaza adalah bagian dari kewajiban anak bangsa dalam misi kemanusiaan.

"Amanat konstitusi memberikan tugas bahwa kita harus membantu bangsa yang masih dalam tindakan penjajahan. Ada banyak tugas kemanusiaan yang dibutuhkan di Palestina, apalagi fasilitas kesehatan dan tenaga medis di sana juga sedang berjuang menghadapi Covid-19," ucapnya.

Djazuli menjelaskan, BSMI akan mengirimkan beberapa dokter spesialis diantaranya spesialis bedah umum, spesialis anestesi, spesialis bedah syaraf, spesialis penyakit dalam, spesialis kandungan dan spesialis rehab medik/fisioterapi.

"Selain relawan medis, BSMI juga akan membawa bantuan obat-obatan sesuai dengan daftar yang diminta oleh Kementerian Kesehatan Palestina ke BSMI," pungkasnya.