Jakarta - Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PAN Lukmanul Hakim mengecam keras serangan Polisi Israel terhadap warga Palestina pada Jumat malam, di Masjid Al-Aqsa Kota Tua Yerusalem Timur kompleks Al-Aqsa yang menyebabkan sedikitnya 53 orang sipil terluka.  

Lukmanul Hakim dalam unggahan video di akun instagram pribadinya, Senin (10/05/2021), mengatakan tindakan aparat Israel tersebut adalah kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan yang nyata.  

"Saya lukmanul hakim mengecam keras serangan tentara Israel terhadap, warga palestina yang sedang melakukan kegiatan ibadah di Masjidil Aqsa," kata dia.

Menurut Ketua DPD PAN Jakarta Barat ini, hal tersebut merupakan pelanggaran yang terang-terangan terhadap hak asasi manusia, bentuk teror yang keji.

"Pengusiran paksa dan tindakan kekerasan tersebut bertentangan dengan hukum humaniter internasional dan berpotensi menyebabkan ketegangan dan instabilitas di kawasan tersebut," ujar dia.

Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta itu berharap Pemerintah Indonesia, dimana Republik Indonesia menjadi anggota Komisi HAM PBB terus proaktif dapat mendorong komunitas internasional melakukan upaya menghentikan kekerasan Israel dan mendorong ada perlindungan terhadap Masjid Al-Aqsa.  

"Menurut saya negara dan organisasi internasional lainnya tidak boleh diam. PBB pun harus mengambil tindakan konkret dan bersama-sama menyelamatkan masjidil Aqsa," kata dia.  

Masjid Al-Aqsa merupakan salah satu situs suci umat Islam, tindakan provokasi terhadapnya kata dia bisa memicu kemarahan umat Islam sedunia.

Ia juga meminta Pemerintah Indonesia terus mendukung upaya kemerdekaan Palestina dan memberikan bantuan kemanusiaan yang diperlukan rakyat Palestina.

"Indonesia Stand With The people of Palestine," pungkasnya.