Vaksinasi untuk Tenaga Pengajar Berjalan Lambat, P2G: Tidak Hanya Terjadi di Ibukota!

MUS • Wednesday, 24 Mar 2021 - 14:20 WIB

Jakarta – Sejak seremoni vaksinasi untuk guru yang dihadiri Presiden Joko Widodo pada 24 Februari lalu, kelanjutan vaksinasi bagi tenaga pengajar berjalan lambat, khususnya di sekolah-sekolah swasta.

Koordinator Nasional Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G), Satriawan Salim, menyebut hampir seluruh guru-guru di sekolah swasta di Jakarta belum menerima vaksin dari pemprov DKI.

“Setelah acara vaksinasi seremonial untuk tenaga pengajar pada 24 Februari 2021 kemarin, hingga detik ini kami khususnya guru-guru sekolah swasta di DKI hampir semuanya belum mendapat vaksin. Demikian juga guru-guru di sekolah negeri, hanya sebagian kecil yang sudah mendapat vaksin,” ujar Satriawan dalam program Trijaya Hot Topic pagi edisi Rabu, (24/03/2021).

Satriawan mengatakan, lambatnya vaksinasi pada tenaga pengajar tidak hanya terjadi di Ibukota, melainkan juga di daerah-daerah.

“Per hari Kamis lalu (18/03/2021), kami meminta laporan dari P2G dari berbagai daerah. Hasilnya, belum menerima vaksin. Seperti di Kepulauan Riau dan Bintan yang masih tahap pendataan. Sedangkan untuk daerah seperti Ende dan Situbondo belum ada sama sekali proses untuk vaksinasi,” tutur Satriawan.

Satriawan berharap vaksinasi kepada guru dipercepat, agar proses pembelajaran luar jaringan atau tatap muka bisa segera terlaksana. (Kuh)