Perempuan Pertama di BAKN DPR, Anis: Pengelolaan Keuangan Negara Dapat Lebih Transparan

AKM • Tuesday, 9 Mar 2021 - 08:47 WIB

Jakarta  - Peringatan Hari Perempuan Internasional bisa menjadi Inspirasi bagi banyak kaum hawa untuk terus berkiprah dan menorehkan keberhasilam termasuk di dunia politik.

Kali ini,  Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) Anis Byarwati ditetapkan sebagai Wakil Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI periode 2019-2024.

Anggota Legislatif dari Daerah Pemilihan (DAPIL)  DKI 1 Jakarta Timur ini, menjadi perempuan pertama yang duduk sebagai Wakil Ketua sekaligus anggota BAKN DPR RI hingga saat ini. 

Posisi Anis menggantikan Ahmad Syaikhu dan ditetapkan oleh Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad  di ruang BAKN DPR RI Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (8/2/21) Kemaren.

Ditemui usai pelantikan, Doktor Ekonomi Islam dari Universitas Airlangga Surabaya ini  mengatakan, BAKN berkontribusi positif dalam pelaksanaan transparasi dan akuntabilitas penggunaan keuangan negara. 

"Saya berharap pengelolaan keuangan negara dapat lebih transparan dan akuntabel, dan tentu saja tujuan akhirnya adalah mensejahterakan rakyat Indonesia," ujarnya.

BAKN sebagai alat kelengkapan dewan yang bersifat tetap, sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2018 t, pada pasal 112A sampai dengan pasal 112G . Dalam hal pengawasan penggunaan keuangan negara,  berfungsi untuk melakukan penelaahan terhadap laporan hasil pemeriksaan BPK RI. 

Oleh karena itu, diharapkan keberadaan BAKN akan berkontribusi positif dalam pelaksaanaan transparansi dan akuntabilitas penggunaan keuangan negara serta menjaga kredibilitas atau kepercayaan publik/masyarakat terhadap DPR RI,  khususnya dalam melaksanakan fungsi pengawasan.