PWI : Total 17 Ribu Vaksin untuk Pers

FAZ • Thursday, 25 Feb 2021 - 16:56 WIB

Jakarta – Pemerintah kembali melanjutkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap kedua. Kali ini, giliran awak media yang dinilai sebagai profesi yang rentan terpapar.

Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Atal Sembiring Depari mengatakan, vaksinasi terhadap awak media atau wartawan sangat penting, mengingat mobilitasnya yang cukup tinggi.

“Dan buktinya memang banyak teman - teman media yang tertular Covid-19, meskipun tidak di-publish,” ujar Depari saat dihubungi MNC Trijaya FM, Kamis (25/2/2021).

Vaksinasi untuk para awak media, dilaksanakan mulai Kamis hingga Sabtu, (27/2/2021), di Hall Basket Gelora Bung Karno, mulai pukul 7.30 pagi, dengan turut dihadiri Presiden Jokowi pada Kamis pagi.

Presiden Joko Widodo juga turut hadir dan memantau keberlangsungan pelaksanaan vaksinasi covid-19 untuk awak media, pagi ini (25/02/2021).

Saat ini kuota vaksin yang tersedia untuk wartawan ada sekitar 5000. Yang diutamakan di tahap awal ini adalah reporter yang terjun langsung ke lapangan dan rawan terpapar. Sementara untuk awak media lainnya, saat dikonfirmasi, Depari mengatakan masih ada tahap kedua yang kemungkinan akan datang di awal Maret.

“Ada, nanti masih ada tahap kedua sekitar 12.000 kuotanya. Totalnya 17.000 untuk pers. Gelombang kedua tidak lama lagi, kita tunggu, kita lihat apa betul stoknya ada. Mungkin awal maret,” katanya.

Selain itu, bagi wartawan yang sudah terdaftar di tahap awal namun tidak dapat hadir, tidak bisa langsung digantikan oleh wartawan lain, karena perihal administrasi sudah diatur di database Departemen Kesehatan

(TIO)