JAKARTA - Mengawali tahun 2021, Rektor Universitas Krisnadwipayana, Dr. Ir Ayub Muktiono. M.SIP menggali masukan, serta ide dari para Srikandi UNKRIS, dalam rencana mengembangkan program yang akan dilaksanakan pasca Pandemi Covid-19. Hal tersebut sebagai tindak lanjut pertemuan dengan Wakil Walikota Kota Bekasi Dr. H Tri Adhianto Tjahyono, SE, MM. yang dilaksanakan sebelumnya. Hadir Srikandi UNKRIS,  Ketua Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Dr. Siswantari Pratiwi, SH, MM, MH dan Sekretaris  Lydia Darmiyanti , ST, MT.

Rektor UNKRIS, Ayub Muktiono menyampaikan bahwa, sebelum Pandemi Covid 19 Fakultas Teknik UNKRIS telah bekerjasama dengan Wellbeing Institute dan Pemerintah Kota Bekasi melalui Program IPSRT (Indeks Pengolahan Sampah Rumah Tangga), untuk penanganan masalah limbah sampah rumah tangga. Menurutnya, program pengabdian kepada masyarakat merupakan satu dari tiga program, dalam menegakkan TriDarma Perguruan Tinggi.

"Pengabdian kepada masyarakat pada masa sekarang ini, supaya difokuskan pada lingkungan sekitar kampus khususnya dan Pemerintahan Kota Bekasi umumnya, supaya jarak tidak terlalu jauh dan tidak harus menginap," tegas Rektor UNKRIS.

Untuk itu, Ayub Muktiono menjelaskan, Lembaga Pengabdian Masyarakat, harus mulai melakukan kunjungan pada masyarakat, diawali dari tingkat kelurahan, kecamatan dan dinas-dinas. Hal tersebut menurutnya, untuk melihat dari dekat hal hal apa saja yang dibutuhkan oleh masyarakat.

"UNKRIS harus mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi ataupun seni, dalam menyelesaikan permasalahan pada masyarakat dan mewujudkan kesejahteraan," katanya.

Sementara itu ditempat yang sama, Ketua Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Siswantari Pratiwi menyatakan, bahwa penting sekali membangun hubungan emosional antara para mahasiswa, dosen yang nanti terjun kedalam masyarakat, sehingga program-program akan berjalan dengan baik dan tidak kaku.

"Saya berterimakasih kepada Rektor yang telah memberikan kepercayaan, melalui tugas di Lembaga ini. Jika dulu ada dua hal yang kami lakukan yaitu pengabdian dan penelitian, maka pada saat ini di pisah menjadi dua program, sehingga menjadi lebih fokus," tegas Siswantari.

Sedangkan Ketua Lembaga Pengembangan Kreativitas dan Kebangsaan, Dr. Susetya Herawati, ST, M.Si, yang kedepan diharapkan juga mampu bersinergi dengan Ketua Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat, hal ini karena akan saling melengkapi dalam mengembangkan kreativitas dalam bentuk ide dan inovasi, serta motivasi bagi mahasiswa dan masyarakat.

Herawati sendiri menyatakan siap bersinergi dengan LPM, bahkan jika nanti diminta menjadi penyuluhan pada lingkungan permukiman masyarakat yang sehat dan bersih, khususnya yang  berkaitan dengan limbah sampah dan limbah domestik rumah tangga.

"Untuk dapat terlaksana dengan baik kegiatan ini perlu adanya kerjasama yang strategis dari beberapa pihak yaitu Pemerintah Kota, UNKRIS sebagai Perguruan Tinggi, Swasta dan masyarakat sendiri," tutup Herawati. (ANP)