Jakarta - Hari kedua wawancara Anugerah ASN Tahun 2020 yang diselenggarakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) diisi sepuluh nomine PNS Inspiratif yang mempresentasikan berbagai inovasi yang telah berdampak nyata bagi instansi dan masyarakat secara luas. Inovasi yang bergerak di bidang sosial, pendidikan, perikanan perairan, hingga perencanaan pembangunan perkotaan dipaparkan di hadapan tujuh juri profesional dari berbagai latar belakang profesi.

Kategori PNS Inspiratif dalam Anugerah ASN dimaksudkan untuk menjaring serta memberikan penghargaan bagi PNS yang patut diteladani, mampu menginspirasi dan memotivasi ASN dan/atau masyarakat. Sekretaris Deputi Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Kementerian PANRB Mudzakir menuturkan, melalui ajang Anugerah ASN diharapkan dapat memunculkan multiplier effect dimana ASN yang berprestasi, berinovasi dan berdedikasi dapat menularkan dan menggerakkan ASN lain di lingkungannya baik di level lokal bahkan sampai level nasional untuk dapat memberikan kinerja terbaik bagi bangsa dan negara.

“Khususnya di kurun waktu saat ini yang membutuhkan inspirasi untuk bangkit bersama-sama menghadapi pandemi Covid-19 yang telah memberikan dampak nyata yang tidak kita harapkan di berbagai bidang,” ujarnya saat membacakan sambutan Plt. Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB Teguh Widjinarko dalam Seleksi Wawancara PNS Inspiratif, secara virtual, Kamis (19/11).

Kesepuluh PNS Inspiratif yang berhasil masuk ke dalam seleksi wawancara Anugerah ASN 2020 antara lain Sefnat Mirino dari Distrik Swandiwe, Dian Inggrawati Soebangil dari Kementerian Sosial, Amirul Insan dari Dinas Pendidikan Kota Palembang, Arif Wibowo dari Balai Riset Perikanan, Perairan Umum, dan Penyuluhan Perikanan Palembang, Chairul Saleh dari Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Dudi Iskandar dari Kementerian Hukum dan HAM, Dyah Putri Ambarwati dari UPT Rumah Sakit Ketergantungan Obat Kementerian Kesehatan Fathul Aminudin Aziz dari Institut Agama Islam Negeri Purwokerto, Michael Octaviano Alexander dari Dinas Sosial Provinsi Aceh, serta Yudhistira Nugraha dari Unit Pengelola Jakarta Smart City, Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Pada kesempatan yang sama, Penulis dan Jurnalis Senior Maman Suherman mengatakan PNS Inspiratif dalam Anugerah ASN dapat menepis stigma negatif ASN yang selama ini dianggap kurang berinovasi dan berkontribusi nyata. “Sosok-sosok ini memberikan bukti bahwa ASN Indonesia adalah orang-orang yang justru berada di barisan terdepan dalam pengabdian dan pelayanannya kepada masyarakat.

Di sisi lain, ajang Anugerah ASN 2020 mendapat apresiasi dari Pinkan CR Warouw yang merupakan Ketua Indonesian Sign Language Interpreters/INASLI (Perkumpulan Juru Bahasa Isyarat Indonesia). Hal ini disampaikannya saat mendampingi salah satu peserta difabel, yaitu Dian Inggrawati Soebangil dari Kementerian Sosial. Menurutnya, Kementerian PANRB adalah instansi pertama yang memfasilitasi penyandang disabilitas (tuna rungu) secara langsung dalam kegiatan yang dilakukan secara virtual. “Saya sangat salut dan apresiasi sekali sebagai penerjemah bahasa isyarat,” pungkasnya.