Fajar Pagi Sambut Kedatangan sang Gatot Kaca

Mus • Friday, 21 Aug 2020 - 15:11 WIB

Yogyakarta - Melalui perjalanan yang sangat panjang dan melelahkan, akhirnya N250 Gatot Kaca tiba di tempat peristirahatannya di Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala, Yogyakarta, Jumat (21/8/2020).

Fuselage (badan pesawat) N250 Gatot Kaca yang ada di PT. Dirgantara Indonesia, dibawa menuju Yogyakarta dengan diangkut menggunakan truk trailer.

"Perjalanan sang Gatot Kaca ini menempuh jarak kurang lebih 567 km. Yang menarik dari perjalanan tersebut adalah banyak pemudik yang melintas di jalan tol, membuka kaca jendela, karena penasaran, dengan apa yang dibawa oleh truk tersebut. Karena truk yang membawa fuselage sangat panjang dan lebar, maka kecepatannya pun kurang lebih 40 km per jam," ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma TNI Fajar Adriyanto.

Akhirnya fuselage N250 Gatot Kaca tiba di Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala, Yogyakarta dengan selamat, sekitar pukul 05.10 pagi.

Fajar menjelaskan pesawat kebanggaan RI itu akan dijadikan monumen yang bisa dilihat masyarakat sebagai pertanda bahwa bangsa Indonesia mampu membuat pesawat terbang dengan teknologi canggih, yakni fly by wire.

Pesawat N250 merupakan masterpiece dari presiden republik Indonesia ke-3 Prof. Bacharuddin Jusuf Habibie. 

Adapun Gatot Kaca pertama kali mengudara, bertepatan HUT Republik Indonesia yang ke-50 pada tahun 1995. Sayangnya akibat krisis moneter 1998, pesawat tersebut distop pengerjaannya.

Selamat beristirahat N250 Gatot Kaca. (Mus)