Tagihan Melonjak, YLKI Minta PLN Pro Aktif Tangani Pengaduan

FAZ • Sunday, 7 Jun 2020 - 17:59 WIB

Jakarta - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menyoroti naiknya sejumlah tagihan listrik. Mereka kemudian meminta PLN untuk proaktif mengatasi masalah ini.

Hal itu diungkapkan Ketua Pengurus Harian YLKI Tulus Abadi saat menanggapi kenaikan tagihan listrik di kalangan masyarakat. 

Dia menyarankan manajemen PT PLN membuka seluas-luasnya keragaman dan kanal pengaduan konsumen yang mengalami billing shock tersebut.

Hingga kini, YLKI menerima banyak keluhan dari konsumen yang mengalami kesulitan saat ingin melaporkan kasusnya via call center 123 atau akses lainnya. “Ini menunjukkan kanal pengaduan yang ada belum optimal mewadahi keluhan/pengaduan konsumen,” ujar Tulus, Minggu (7/6/2020).

Dia juga meminta manajemen PT PLN untuk melakukan sosialisasi seluas-luasnya kepada konsumen maupun pelanggannya, terutama di area yang banyak mengalami masalah serupa sebagaimana terjadi pada periode April-Mei.

Melalui cara ini, YLKI yakin masyarakat mengerti duduk persoalan dan musabab yang terjadi plus mengetahui apa yang harus dilakukan.

“Sebelum melaporkan sebaiknya konsumen melakukan recheck terlebih dahulu terhadap kewajaran pemakaiannya dengan melihat pemakaian jumlah kWh terakhir dengan jumlah kWh bulan sebelumnya. Sebab, selama WFH umumnya pemakaian energi listrik konsumen mengalami kenaikan,” ungkapnya.