ROMA – Optimisme besar ditunjukkan Federasi Sepakbola Italia (FIGC) dan operator kompetisi (Lega Serie A) untuk kembali melanjutkan kompetisi. Seperti diberitakan Football Italia,  Liga Italia 2019-2020 akan kembali bergulir pada 31 Mei 2020.

Tanggal itu dipilih karena pada medio tersebut, pandemi virus corona di Italia dipercaya mengalami penurunan. Sekadar informasi, tanda-tanda ke arah sana sudah terlihat, yaitu jumlah kematian akibat virus corona di Italia mulai mengalami penurunan.

Dua minggu lalu, jumlah korban meninggal di angka 550-600 orang per hari. Akhir pekan lalu, jumlah orang yang meninggal dunia berada di angka 431. Pemerintah Italia sendiri saat ini memasang status darurat tanggap bencana hingga 3 Mei 2020.

Satu hari berselang atau pada 4 Mei 2020, 20 klub Liga Italia akan kembali mengadakan latihan. Dipercaya, waktu sekira empat pekan sudah cukup bagi pemain untuk kembali dalam kondisi fisik terbaik.

Sekarang yang jadi pertanyaan, berapa waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan sisa 12 pekan Liga Italia 2019-2020? Menurut laporan Football Italia, setiap tim akan melakoni satu pertandingan tiap tiga hari. Jika sesuai jadwal, kompetisi akan kelar pada 12 Juli 2020.

Setelah melanjutkan kiprah di kompetisi lokal, klub-klub Liga Italia dapat berkiprah di kompetisi antarklub Eropa. Sekadar informasi, UEFA akan menggelar sisa kompetisi Liga Champions dan Liga Eropa dari Juli hingga Agustus 2020.

Di Liga Champions, Italia masih menyisakan Juventus, Atalanta dan Napoli. Kemudian di Liga Eropa masih ada nama AS Roma dan Inter Milan. UEFA juga akan menyederhanakan format Liga Champions dan Liga Eropa 2019-2020, yang mana hanya menggelar single match dari perempatfinal, semifinal dan final.

(Sumber Okezone.com)