Mobil Terparkir di Bandara Adi Soemarmo 5 Bulan, Tarifnya Capai Rp10 Juta

Bramantyo • Tuesday, 17 Dec 2019 - 15:35 WIB

BOYOLALI - Otoritas Bandara Internasional Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah, menyebut tagihan kendaraan roda empat dan roda dua yang harus di bayar pemiliknya karena memakirkan kendaraannya hingga lima bulan.

Untuk pemilik mobil ber plat B 8276 GT yang ditinggalkan di area parkir Bandara, tagihannya mencapai Rp10 juta. Angka tersebut merupakan akumulatif perhari biaya parkir menginap di Bandara sebesar Rp50 ribu.

frame frameborder="0" height="1" id="google_ads_iframe_/7108725/Desktop-Detail-Parallax_0" name="google_ads_iframe_/7108725/Desktop-Detail-Parallax_0" scrolling="no" title="3rd party ad content" width="1">

"Pihak pengelola parkir sudah menghubungi pemilik mobil. Katanya tinggal di Jakarta. Dari pemilik kendaraan, mobilnya akan segera diambil," ujar Humas PT Angkasa Pura (AP) I Bandara Adi Soemarmo, Danar Dewi, Selasa (17/12/2019).

Motor terparkir sekira 5 bulan di Bandara Adi Sumarmo tarifnya mencapai Rp3,7 juta

Sedangkan untuk sepeda motor yang juga diparkir sekira lima bulan lamanya, biaya parkir menginap di Bandara sebesar Rp25 ribu. Sehingga total biaya keseluruhan sebesar Rp3.750.000.

"Kalau pemilik sepeda motor, saya sendiri tak tahu apakah sudah dihubungi apa tidak. Tapi mestinya pihak pengelola parkir, sudah menghubunginya," kata Danar Dewi.

Danar tak tahu pasti apa alasan pemilik meninggalkan kendaraannya di Bandara. Namun dari informasi, ada kesulitan keuangan tengah dialami pemilik kendaraan. "Tidak tahu pasti alasannya apa. Tapi banyak juga kendaraan yang ditinggal pemiliknya cukup lama di Bandara," tuturnya.

Pihak Angkasa Pura Bandara Adi Soemarmo sendiri belum memikirkan langkah yang akan diambil apabila dua orang pemilik kendaraan itu tak bisa mengambil kendaraan miliknya karena biaya parkir yang harus dibayarkan terus bertambah.

"Kalau apakah akan disita kendaraannya atau dilaporkan ke polisi, belum tahu saya. Karena area parkir itu tanggung jawab pihak pengelola, bukan kami," pungkasnya.

 

(sumber:okezone.com)